Kamis, 31 Desember 2009

WAHN

john wage saleh

Dia tawarkan kepada kita:
butir kristal, bongkah emas dan sebidang sawah yang subur dan hijau.
apakah kita akan merindukanya selalu
jika dinding yang kita dirikan tinggi tingii lagi kokoh, alas tidur yang selalu menggiring mimpi mimpi birahi dunia kita dan bunyi radio yang meredam dalam dalam suara adzan selalu ingin membuka jalan oanjang hasrat batu kita

Dia tawarkan kepada kita:
ruang putih beraroma zat kimia dengan gantungan infuseyang mengalirkan pada lemas tangan kita, tablet tablet biru yang harus kita minum tiga kali sehari dan bayang bayang nalaikat maut menggelayut dengan padangan sinis diatas pelipis kita.
lantas mengapa rindu kita tiba tiba mnguap seperti waktu siang di lautan. justru ketika rasa itu akan tumpah dalam keindahan pertemuan kta denganNya. rasa takut kita memekik, Pucat.

Amat dekatkah kiamat itu? sedang kita masih berputran dalam hiruk mimpi kita sendiri sendiri.

jogja, 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar