John wage saleh
Bangsat! Tengkukku kau tindihi gunung gunung
Bersama para jin jahanam itu
Mengubur lesu jasadku. Menduduki dadaku memasung dalam nyala api
Saraf saraf meleleh lantas membius, mebisikan mantra mantra
Tubuh mati.
Tuhan mengutukmu. Mengunci takdirmu lantaran ingkar
mencibir Adam mengobarkan kobaran kobaran kepicikan, dendam
amarah seperti bongkah besar api merah
tetapi kupahami kini, pantas keingkaranmu
seperti Tuhan juga memaklumimu kemudian mengikat janji
ketengangan kesepakatan yang terkabar dalam kitab kitab suci
kalau saja dapat ku-eja batinmu juga murung
setiap salah menudingmu
setiap kekhilafan menyerangmu
setiap kedzaliman menyudutkanmu
ach Tidak !
aku pun akan selalu mengutukmu jahanam
padahal kau tidak mengambil alih pikirku
kerikil sunyi lembah yang berlumut
menggelincirkan kutukan Tuhan.
Jogja, 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar